Tahukah parents, bahwa pola asuh atau parenting style ternyata berpengaruh loh pada gigi anak. Gaya pola asuh adalah suatu bentuk sikap orang tua untuk mendidik anak di dalam keluarga. Hal ini meliputi kepercayaan orang tua, pemberian aturan, hukuman dan hadiah, otoritas orang tua serta cara orang tua memberikan perhatian dan tanggapan kepada anak. Hal-hal tersebut yang kemudian akan mempengaruhi sikap dan kebiasaan dari si anak, termasuk cara anak mengatasi masalah dan ketakutannya, serta bagaimana anak akan berperilaku ketika berada di klinik gigi untuk diperiksa giginya.

Menurut Psikolog Diana Baumrind, gaya pola asuh dibagi menjadi 4, yaitu:

1. Authoritative
   Orang tua yang memberikan batasan dan aturan yang jelas namun tetap terbuka untuk berdiskusi dan memberikan bimbingan kepada anak.
2. Authoritarian
   Orang tua yang menggunakan disiplin keras dan hukuman fisik, serta metode disiplin yang memaksa dan mendominasi.
3. Permissive
   Orang tua yang terlalu memanjakan anak, hanya memberikan sedikit atau bahkan tanpa aturan, dan tidak bisa menolak permintaan anak.
4. Neglectful
   Orang tua yang tidak memberikan batasan apapun kepada anak, cenderung tidak terlibat, dalam kasus extreme dapat menjadi pengabaian terhadap anak.

Sebuah penelitian di Bhimavaram, India mengevaluasi pengaruh pola asuh terhadap kondisi kesehatan gigi anak pada 1.216 anak usia 3-6 tahun. Hasilnya adalah:

• Anak-anak yang dibesarkan dengan pola asuh authoritative memiliki perilaku yang paling positif dibandingkan dengan pola pengasuhan lainnya. Anak dari orang tua authoritative memiliki regulasi dan kontrol emosi yang baik, watak yang lebih ceria, sehingga anak akan bersikap lebih baik juga ketika dilakukan pemeriksaan atau perawatan di dokter gigi. Anak dengan pola asuh ini juga memiliki gigi berlubang paling sedikit bila dibandingkan anak dengan pola pengasuhan lainnya.
• Anak dengan pola asuh authoritarian sering merasa takut dan tertekan dengan lingkungannya, sehingga menjadi tidak mudah percaya kepada orang yang baru dikenal seperti dokter gigi dan akan cenderung berperilaku tidak kooperatif. Anak dari orang tua yang otoriter juga bisa memiliki lubang yang sedikit jika orang tua membuat peraturan yang tegas dan jelas mengenai menyikat gigi dan menjaga kesehatan gigi.
• Anak dengan pola pengasuhan permissive dan neglectful memiliki lubang yang paling banyak dan tidak kooperatif di dalam proses perawatan gigi karena orang tua yang tidak memberikan aturan yang tegas dan jelas tentang cara menyikat gigi ataupun asupan makanan yang mudah membuat gigi berlubang. Orang tua yang tidak bisa mengontrol anak atau bahkan abai dapat membuat perawatan gigi anak menjadi tertunda.

Nah, Parents ingin mengasuh anak dengan pola yang mana nih? Semoga artikelnya bisa bermanfaat ya.

Penulis : drg. Megasari Chandra

Referensi: Shalini K, Uloopi KS, Vinay C, et al. Impact of Parenting Style on Child’s Behavior and Caries Experience in 3–6-year-old Children: A Cross-sectional Study. Int J Clin Pediatr Dent 2023;16(2):276-279.