Berkenalan Dengan Karang Gigi

You are currently viewing Berkenalan Dengan Karang Gigi

Halo, parents! Seringkali selama puasa mulut terasa bau tak sedap. Memang hal tersebut wajar yaa parents, karena kita tidak makan dan minum sama sekali, akibatnya produksi air liur terhenti. Hal tersebut menyebabkan mulut menjadi bau. Sama seperti saat kita bangun tidur. Tapi, bau mulut tersebut dapat diperparah lho, parents. Bisa saja hal tersebut menjadi pertanda kalau kondisi mulut kita sedang tidak sehat. Misalnya: ada gigi berlubang yang tidak ditambal dan adanya karang gigi. Nah, yang akan mindok bahas dalam artikel ini adalah karang gigi. Kira-kira apa sih karang gigi itu? Yuk simak artikel mindok kali ini!

  • “Gigiku kok rasanya kotor dan kasar yaa?” 
  • “Kenapa gusiku sering berdarah yaa saat menyikat gigi?”
  • “Kotoran apa ini di gigiku? Kok tidak hilang setelah aku sikat gigi?”

Pernahkah parents mengalami hal-hal tersebut? Kalau pernah, tenang. Parents tidak sendiri. 

Keluhan-keluhan tadi terjadi akibat menumpuknya karang gigi. Karang gigi adalah lapisan plak pada gigi yang terkalsifikasi dan mengeras. Berbeda dengan plak, karang gigi tidak bisa dibersihkan hanya dengan menyikat gigi. 

Apa saja akibat karang gigi yang menumpuk?

Selain menyebabkan rasa kotor dan kasar, bakteri yang terdapat pada karang gigi dapat menyebabkan:

  • Bau mulut
  • Penurunan gusi
  • Radang gusi dan jaringan pendukung gusi
  • Gangguan estetika

Bahkan jika terus dibiarkan, peradangan gusi akibat karang gigi, dapat menimbulkan kegoyangan gigi lho, parents.

Lalu bagaimana cara membersihkan karang gigi? 

Karang gigi yang sudah terlanjur muncul hanya dapat dibersihkan oleh dokter gigi dengan cara scalling. Saat scalling, dokter gigi akan membantu menghilangkan karang gigi yang menempel dengan alat khusus. 

Apa yang harus dilakukan untuk mencegah timbulnya karang gigi?

Pada dasarnya, plak pasti akan muncul di permukaan gigi kita karena makanan dan minuman yang kita konsumsi. Tapi, kita dapat membersihkannya dengan cara menyikat gigi dan flossing, agar plak dan sisa makanan tidak menumpuk. 

Rutin ke dokter gigi tiap 6 bulan sekali dapat mengurangi resiko karang gigi yang menumpuk. Dokter gigi akan mengevaluasi kebersihan dan kondisi mulut kita. Dokter gigi juga akan membersihkan gigi kita secara intensif dan jika terdapat masalah perawatan dapat segera dilakukan. Mencegah lebih baik dari mengobati. Yuk jangan lupa rutin kontrol ke dokter gigi! 

Buat parents yang ingin melakukan perawatan gigi dengan suasana yang nyaman dan tentram, bisa mengunjungi salah satu cabang kami yaa. Karena di klinik kami juga dapat melakukan perawatan gigi untuk dewasa. Dokter gigi untuk dewasa hadir di semua cabang kami (kecuali di cabang Siloam). Berikut cabang kami yang dapat melakukan perawatan gigi untuk dewasa:

  • Bandung di Jl. Antapani Lama No.14
  • Bogor
  • Puri Indah
  • BSD
  • Gading Serpong
  • Scientia Square Park
  • Bekasi di Grand Galaxy City

Untuk lebih lengkapnya mengenai reservasi dan lain-lain, parents sila klik link https://linktr.ee/kidzdentalortho