Dear valued parents, pernahkah merasa gemas saat anak mengemut makanan sehingga durasi makan menjadi lebih lama? Nah kini mindok hadir untuk memberikan tips agar anak berhenti mengemut makanan. Yuk simak artikel mindok berikut ini!
Kenapa anak mengemut makanan?
- Durasi makan yang terlalu lama
- Bosen dengan makanan, rasa, atau teksturnya
- Terdistraksi oleh tontonan, mainan, sehingga anak ‘lupa’ untuk mengunyah
- Gangguan kesehatan yang harus dikonsultasikan dengan dokter spesialis anak
Lalu, bagaimana cara mengatasinya?
- Buatlah jadwal makan
- Buat jadwal makan rutin agar anak terbiasa dengan rasa lapar dan kenyang, sehingga pada saatnya makan, anak akan bersemangat untuk makan karena sudah lapar
- Beri jarak antara waktu makan utama, makanan selingan, dan makanan utama selanjutnya. Anak tidak makan cemilan apapun kira-kira 2 jam sebelum jam makan.
- Atur durasi makan
- Batasi durasi makan menjadi 30 menit. Jika anak tidak menghabiskan makanan dalam waktu 30 menit, sudahi proses makan.
- Bila makanan yang masuk ke perut anak hanya sedikit, ia akan kembali lapar dan akan bersemangat untuk makan pada jadwal makan selanjutnya.
- Ciptakan lingkungan yang nyaman untuk makan
- Buat suasana makan yang nyaman, tidak ada paksaan untuk makan dan tidak ada distraksi. Misalnya: makan sambil menonton.
- Ajak anak untuk makan bersama-sama di meja makan bersama orangtuanya. Jangan jadikan anak yang lagi makan sebagai ‘pusat perhatian’
- Bisa coba berikan makanan yang renyah. Misalnya: Kerupuk.
- Prosedur makan yang baik diantaranya:
- Sesuaikan tekstur makanan dengan usia anak.
- Beri variasi makanan yang beragam.
- Jangan takut mencoba makanan yang baru. Namun, tetap berhati-hati sesuai tahap perkembangannya.
- Kreatif
- Buat variasi makanan dengan bentuk yang menarik, lucu, atau berwarna-warni.
- Beri variasi tekstur lain. Misalnya: Kerupuk, kremes ayam dan makanan-makanan yang bertekstur renyah lainnya, agar anak semangat untuk mengunyah.
- Si Kecil juga suka makanan yang lezat lho! Jadi jangan lupa beri bumbu yang menggugah selera yaa!
Sekian tips dari mindok. Selamat mencoba, parents! Tapi jika parents khawatir, segera konsultasikan ke dokter spesialis anak favorit yaa! Jangan lupa juga periksa gigi Si Kecil, kira-kira berlubang tidak yaa kalau sering mengemut? Jika parents ingin mengonsultasikan terkait kesehatan gigi si kecil dengan dokter gigi anak Kidz Dental Care, parents sila klik link berikut yaa!